- SMP NEGERI 15 PURWOREJO GELAR KARYA P5 PAGELARAN SENI
- Musda Dewan Kesenian Purworejo tahun 2025 dibuka oleh Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Purworejo
- Plt. DINDIKBUD Kabupaten Purworejo menghadiri Nyadran Panen dan Sedekah Bumi di Desa Pamriyan
- Jalin kolaborasi dengan kepolisian, SD Negeri Krendetan laksanakan upacara bendera dengan Polsek Bagelen
- Persiapan Pentas Duta Seni TMII Tahun 2025, DINDIKBUD Kabupaten Purworejo Monitoring Latihan Cing Po Ling di SDN Kesawen Pituruh.
- Pagelaran P5 Mentadaburi Al-Qur’an
- SD Negeri Purbowono Membagikan 4 Ekor Daging Kurban untuk Siswa dan Masyarakat Sekitar Sekolah
- Gema Takbir dan Semangat Berbagi: SMP Negeri 4 Purworejo Gelar Salat Idul Adha dan Latihan Kurban 1446 H
- Meraih Keberkahan dengan Keikhlasan Berkurban.
- Grand Closing BTA SMP Negeri 36 Purworejo
OPTIMALISASI PERAN WARGA SEKOLAH MENUJU DIGITALISASI PENDIDIKAN

Dalam era digital yang semakin pesat, transformasi digital telah menjadi isu sentral di berbagai sektor, termasuk sektor pendidikan. Sekolah sebagai lembaga pendidikan dituntut untuk terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi agar mampu menghasilkan lulusan yang kompeten dan siap menghadapi tantangan zaman. Digitalisasi pendidikan menawarkan berbagai potensi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, efisiensi pengelolaan sekolah, serta aksesibilitas pendidikan.
Namun, dalam implementasi digitalisasi pendidikan, banyak sekolah masih menghadapi berbagai tantangan, seperti keterbatasan infrastruktur, kurangnya sumber daya manusia yang kompeten, serta kurangnya pemahaman tentang konsep digitalisasi pendidikan secara menyeluruh. Oleh karena itu, perlu dilakukan upaya untuk mengoptimalkan peran seluruh warga sekolah dalam mendukung proses digitalisasi pendidikan.
Studi tiru merupakan salah satu langkah strategis untuk mengatasi tantangan tersebut. Dengan mengunjungi sekolah yang telah berhasil mengimplementasikan digitalisasi pendidikan, panitia dan peserta studi tiru dapat:
- Belajar dari praktik terbaik: Melihat secara langsung bagaimana sekolah lain mengatasi kendala dan menerapkan inovasi dalam bidang digitalisasi.
- Memperoleh inspirasi: Mendapatkan ide-ide baru dan kreatif untuk diterapkan di sekolah masing-masing.
- Membangun jejaring: Bertukar pengalaman dan pengetahuan dengan sesama praktisi pendidikan.
- Meningkatkan motivasi: Terinspirasi untuk melakukan perubahan dan perbaikan di sekolah.