- Standardisasi dan Evaluasi Museum Tosan Aji oleh Dirjend Pelindungan Kebudayaan dan Tradisi, Kementerian Kebudayaan RI
- Kekosongan beberapa kepala sekolah pada satuan Pendidikan dimulai dari pemetaan kebutuhan
- Peringatan Hari Olahraga Nasional SD Negeri Rasukan
- FTBI Wilcambidik Gebang 2025 Panggung Kreativitas, Prestasi, dan Cinta Bahasa Jawa
- Sambut HAORNAS dengan kegiatan lomba senam Anak Indonesia Hebat
- Inovasi Pemanfaatan Digital, SMPN 16 Purworejo Sukses Gelar Pemilihan Ketua OSIS Online Pertama
- KOORDINASI BIDANG PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN PURWOREJO
- RAPAT PERSIAPAN PELAKSANAAN KARNAVAL PAUD DAN KARNAVAL SD-SMP
- Pengendalian satuan pendidikan bermasalah secara sistem dan kepatuhan juknis 2025
- PC PGRI Bagelen menggelar Workshop pembelajaran Koding dan STEM sebagai kunci Pendidikan Abad -21
Sekolah berfungsi untuk meneruskan nilai nilai luhur bangsa

Dalam upaya mencapai tujuan pembangunan Nasional, peranan pendidikan sangat menentukan. Pendidikan pada umumnya dilaksanakan di sekolah, karena sekolah berfungsi untuk meneruskan nilai nilai luhur bangsa kepada generasi muda, untuk mencapai tujuan pendidikan nasional. Satu kebijakan pemerintah yang menepatkan sekolah sebagai lingkungan pedidikan yang didalamnya terdapat masyarakat belajar. Hal ini berarti bahwa sekolah berfungsi untuk mendidik, mengajar, dan melatih.
LDK mencetak generasi muda yang berkarakter merupakan sebuah bentuk kegiatan yang bertolak ukur kepada peningkatan sumber daya peserta untuk mendalami dan memahami tentang konsep-konsep atau dasar-dasar sebuah organisasi di sekolah, seperti Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) atau kepramukaan. LDK ini bertujuan untuk menanamkan jiwa kepemimpinan, kemandirian, dan keteladanan kepada siswa. Dalam menjalankan roda kepengurusan OSIS dan kepramukaan tentunya memerlukan ilmu serta bekal kepemimpinan, selanjutnya melatih kedisiplinan dan menumbuhkan sikap kemandirian serta keterampilan dalam berorganisasi pun sangat penting untuk dimiliki oleh seorang pemimpin
LDK merupakan tahap pertama atau merupakan syarat yang harus dilalui sebagi pengurus OSIS dan dewan penggalang pramuka. Pelatihan ini punya peranan penting untuk membangun karakter kepemimpinan agar dimasa depan nanti ia bisa memberikan contoh kepada siswa-siswi yang lain serta untuk memberikan kontribusi terbaiknya untuk keluarga dan masyarakat. Pelatihan LDK ini dibina oleh Koramil Kecamatan Kemiri, yaitu Kapten Cba Purwoko, Serka Aspani, Sertu Riyanto, dan Serda Dominggus Duwit. Materi yang disampaikan antara lain: motivasi, dasar-dasar PBB dan Tata Upacara Bendera. Kegiatan berlangsung selama 3 hari.