- BIMTEK PEMBELAJARAN BERBASIS DIGITAL DAN PEMBELAJARAN ALTERNATIF
- GELAR AKM BUKTI KEBERHASILAN PROGRAM KAMPUS MENGAJAR 8
- MENINGKATKAN LITERASI DAN NUMERASI MELALUI MEDIA BELAJAR MENARIK
- POHON HARAPAN: Inspirasi Baru di SD Negeri Golok
- MEMBANGUN KARAKTER SISWA MELALUI SOSIALISASI ANTI-BULLYING DAN GENRE DI SD
- MAJALAH DINDING KREATIF: PROGRAM KAMPUS MENGAJAR TINGKATKAN LITERASI SISWA
- MENGHIDUPKAN LITERASI MELALUI PROGRAM SEKOLAH ALAM DI SD NEGERI GOLOK
- Perkuat Kompetensi Pendidikan: Dindikbud Purworejo Gelar Bimtek Pendalaman Kurikulum Merdeka
- FESTIVAL LITERASI DAN NUMERASI KAMPUS MENGAJAR ANGKATAN 8 DI SD NEGERI KALIGESING KUTOARJO BERLANGSUNG MERIAH
- SEMPAT VAKUM SAAT PANDEMI COVID-19, MAHASISWA KAMPUS MENGAJAR ANGKATAN 8 AKTIFKAN KEMBALI EKSTRAKURIKULER PRAMUKA DI SDN 1 MLARAN
ANALISIS PERMASALAHAN PPDB TAHUN 2024
Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun 2024 sudah di depan mata. Tidak bisa kita pungkiri pada PPDB online tahun 2023, belum sempurna. Ada sejumlah wilayah yang lulusan SDnya tidak dapat tertampung di SMP Negeri. Hal ini terjadi karena jarak rumahnya dengan sekolah negeri relatif jauh. Kuota yang ada, sudah dipenuhi oleh siswa yang rumahnya relatif lebih dekat dengan sekolah. Hal ini tidak hanya terjadi di Purworejo, tetapi terjadi juga di Kabupaten lain.
Sejalan dengan hal tersebut, pada tanggal 30 Januari 2024, Balai Besar Penjaminan Mutu Provinsi Jawa Tengah mengadakan Analisis Permasalahan PPDB di Kabupaten Purworejo. Kegiatan ini diikuti oleh unsur Dinas Pendidikan, Pengawas PAUD, Pengawas SD, Pengawas SMP, IGTKI, HIMPAUDI, KKKS SD, KKKG, Perwakilan Kepala Sekolah, KKKS SMP, MGMP, sejumlah 19 orang. Kegiatan dilaksakan di Resto Bogowonto, Pangenrejo, Purworejo.
Analisis PPDB di Kabupaten Purworejo dipandu oleh Narasumber Dr. Mampuono. Dalam paparannya, beliau menyampaikan bahwa permasalahan yang ada dalam PPDB dapat segera dicarikan solusi untuk mengatasi kendala-kendala tersebut. Terkait dengan jalur Penerimaan Peserta Didik Baru (Zonasi, Afirmasi, Prestasi dan Pindah tugas orang tua), perlu mendapakn kajian lebih detail lagi, dengan mengevaluasi permasalahan-permasalahan yang ada dalam PPDB tahun 2023. Beliau juga menyampaikan bahwa informasi melalui media sosial, spanduk, baliho, dan brosur juga menjadi poin penting yang perlu mendapatkan perhatian sehingga masyarakat secara luas.