- BIMTEK PEMBELAJARAN BERBASIS DIGITAL DAN PEMBELAJARAN ALTERNATIF
- GELAR AKM BUKTI KEBERHASILAN PROGRAM KAMPUS MENGAJAR 8
- MENINGKATKAN LITERASI DAN NUMERASI MELALUI MEDIA BELAJAR MENARIK
- POHON HARAPAN: Inspirasi Baru di SD Negeri Golok
- MEMBANGUN KARAKTER SISWA MELALUI SOSIALISASI ANTI-BULLYING DAN GENRE DI SD
- MAJALAH DINDING KREATIF: PROGRAM KAMPUS MENGAJAR TINGKATKAN LITERASI SISWA
- MENGHIDUPKAN LITERASI MELALUI PROGRAM SEKOLAH ALAM DI SD NEGERI GOLOK
- Perkuat Kompetensi Pendidikan: Dindikbud Purworejo Gelar Bimtek Pendalaman Kurikulum Merdeka
- FESTIVAL LITERASI DAN NUMERASI KAMPUS MENGAJAR ANGKATAN 8 DI SD NEGERI KALIGESING KUTOARJO BERLANGSUNG MERIAH
- SEMPAT VAKUM SAAT PANDEMI COVID-19, MAHASISWA KAMPUS MENGAJAR ANGKATAN 8 AKTIFKAN KEMBALI EKSTRAKURIKULER PRAMUKA DI SDN 1 MLARAN
DINDIKBUD MENJADI NARASUMBER PADA SOSIALISASI SEKOLAH SEHAT
Kita sudah tidak asing lagi dengan kata Kantin Sekolah. Hampir semua sekolah, mulai dari PAUD hingga SMA/K menyelenggarakan kantin sekolah. Kantin sekolah berfungsi untuk memberikn pelajayanan kepada seluruh warga sekolah terhadap kebutuhan berbagaai makanan dan minuman yang aman, bermutu, dan bergizi.
Namun, di lapangan masih banyak dijumpai kantin sekolah yang menyediakan makanan yang berupa makanan ringan yang menggunakan bumbu penyedap rasa, pewarna buatan, maupun makanan yang kurang aman. Oleh karena itu pemerintah, melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Purworejo, berupaya memberikan sosialisasi dan memotivasi agar kantin sekolah benar-benar berdaya guna bagi seluruh warganya. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 28 Mei 2024 di Dinkes Purworejo.
Dalam kegiatan ini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Purworejo menjadi narasumber. Kepala Bidang Pengembangan Kurikulum Bahasa dan Sastra yang mewakili Dinas menjadi Narasumber menyampaikan tentang Sekolah Sehat. Menurut beliau, pada tahun 2024 ini ada lima pilar sekolah sehat yang harus dikembangkan, yaitu: Sehat Gizi, Sehat Fisik, Sehat Imunisasi, Sehat Jiwa, dan Sehat Lingkungan.
“Salah satu lingkungan sekolah yang harus diupayakan kesehatannya adalah kantin sekolah. Kantin sekolah selain harus bersih dalam pengelolaannya juga harus memperhatikan menyediakan makanan dan minuman yang aman, bermutu, dan bergizi serta bervariasi. Bagaimana makanan yang bermutu dan bergizi yaitu harus menghindari makanan cepat saji seperti nugget, seblak dan lain sebagainya. Dan diusahakan anak didik untuk membawa minuman sendiri sehingga terjaga kebersihannya.” Ungkapnya mengakhiri pembicaraan.
Sosialisasi yang dihadiri oleh 22 Sekolah, yang terdiri atas jenjang pendidikan dasar dan menengah di Purworejo, beserta perwakilan Bunda Kantin. Kegiatan ini merupakan salah satu program pemerintah di bidang kesehatan yang akan dilaksanakan tahun 2024 ini. Setelah sosialisasi ini, diharapkan peserta mengisi instrument yang selanjutnya menjadi kajian Dinas Kesehatan untuk melakukan pembinaan kantin di sekolah-sekolah.