- Pengendalian satuan pendidikan bermasalah secara sistem dan kepatuhan juknis 2025
- PC PGRI Bagelen menggelar Workshop pembelajaran Koding dan STEM sebagai kunci Pendidikan Abad -21
- SMP Negeri 17 Purworejo laksanakan ANBK 2025
- 40 Pegawai dindidkbud mendapatkan penghargaan satya lencana
- Bapak Kadin baru langsung ikut gabung meriahkan karnafal
- Memperkenalkan profesi kepada murid melalui kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD)
- Semarak Kemerdekaan ke-80 SMPN 2 Purworejo Meriahkan dengan Jalan Sehat dan Lomba Seru
- Lomba MAPSI SD Se-Wilcambidik Gebang 2025: \" Membangun Generasi Islami yang Berkarakter dan Berprestasi.\"
- Kwartir Ranting (Kwarran) Loano menggelar Upacara Hari Pramuka ke-64 di SMP Negeri 25 Purworejo
- MEMBANGUN GENERASI MANDIRI DAN BERKARAKTER DENGAN PERKEMAHAN CERIA SDN SUMOWONO
Kelas VII SMP Negeri 16 Purworejo observasi Situs-situs Sejarah

Dalam rangka lebih mendalami materi pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial khususnya sejarah tentang kehidupan masa Pra Sejarah, perkembangan Hindu-Budha dan Islam serta praktek tindakan, motif dan prinsip ekonomi, kelas VII SMP Negeri 16 Purworejo pada hari Selasa, 10 Maret 2020 menyelenggarakan observasi di lokasi Situs Sangiran, Keraton Mangkunegaran dan Keraton Kasunanan Surakarta. Kegiatan ini akan diikuti 160 siswa kelas VII dan 2 siswa kelas VIII dengan tugas masing-masing sesuai dengan materi yang telah dan sedang dipelajari.
Kegiatan ini dilaksanakan bertepatan dengan Kegiatan Tengah Semester, yaitu suatu kegiatan yang dilakukan setelah peserta didik menjalani Penilaian Tengah Semester. Hal ini dikandung maksud agar ada warna tersendiri saat peserta didik belajar. Tidak monoton selalu di dalam kelas. Disamping itu juga untuk me-refresh pikiran para peserta didik agar kejenuhan belajar di dalam kelas selama tiga bulan dapat dihilangkan.
Setelah selesai kegiatan belajar di luar kelas ini, siswa diwajibkan membuat laporan dalam bentuk laporan tertulis. Laporan ini sebagai salah satu penilaian psikomotor siswa dalam bentuk praktek dan portofolio.
Outing class ini dibiayai dengan cara gotong royong oleh peserta didik. Peserta didik menyisihkan uang sakunya setiap hari sejak bulan Januari sehingga tidak meminta orang tua untuk biaya kegiatan ini. Hal ini dilakukan juga dalam rangka menanamkan pendidikan karakter anak dalam hal berhemat, disiplin, dan menghargai orang lain.
Tujuan kegiatan ini adalah:
1 Praktek melakukan kegiatan ekonomi dengan motif tertentu menggunakan prinsip ekonomi konsumen
2 Praktek berorganisasi menumbuhkan sikap mandiri, tanggung jawab, peduli dan tertib disiplin
3 Pembelajaran langsung pada sumbernya tentang materi kehidupan masyarakat purba, Hindu-Budha dan Islam
Lokasi Kegiatan
- Musium Sangiran
- Keraton Mangkunegaran
- Keraton Surakarta