- Rehabilitasi gedung TK Mardisiwi Bruno berjalan sesuai harapan
- Rehabilitasi Gedung PAUD TK Bayangkari berjalan sesuai rencana
- siswa siswi sd kalirejo mengolah singkong menjadi makanan tradisional.
- Kabupaten Purworejo menerima penghargaan daerah yang berhasil menyelenggarakan kegiatan pelestarian bahasa dan budaya daerah.
- PERSIAPAN PENCAIRAN HIBAH KINERJA PENDIDIK PAUD TAHAP II TAHUN ANGGARAN 2025
- Parenting dan Sosialisasi Tata Tertib Sekolah SMP Negeri 22 Purworejo
- Prasasti Sipater Koleksi Museum Tosan Aji, Menjadi Salah Satu Objek Penelitian BRIN Bekerja Sama EFEO
- Monitoring Revitalisasi PAUD dan Rehabilitasi Gedung PAUD Madin: Progres Pekerjaan Terus Berlanjut
- IN SERVICE LEARNING 2 PEMBELAJARAN MENDALAM TAHAP I BAGI GURU DAN KEPALA SEKOLAH
- Rapat Koordinasi Persiapan Gelar Apresiasi Seni Kerakyatan 2025
Pengawas Pantau Sekolah Dabinya terkena banjir

Curah hujan dengan intensitas tinggi sejak Rabu sore 4 Maret 2020 hingga Kamis pagi belum reda, SMP Negeri 17 Purworejo yang terletak lebih rendah dari lingkungan sekitarnya mengakibatkan air dari luar masuk ke lingkungan SMP 17.Hal ini disebabkan pembangunan Pasar Hewan di sebelah barat dan pengurugan lapangan Tugu Mulya sebelah selatan lebih tinggi dari lantai kelas. ketinggian air di dalam kelas mencapai 20 cm dan kedalaman di luar kelas kurang lebih 40 cm.
Jika dilihat dari kondisi letak geografis rumah siswa SMP Negeri 17 Purworejo sebagian besar berada di sekitar sungai Bogowonto, sehingga sekitar 50% siswa tidak bisa berangkat sekolah karena air yang cukup tinggi akibat luapan sungai Bogowonto. Banyak orang tua yang menghubungi sekolah agar putra putrinya yang sudah berangkat ke sekolah segera pulang karena banjir mulai datang .Sekolah mengambil kebijakan untuk memulangkan siswa lebih awal agar siswa tidak terjebak banjir.
Demikian hasil pantauan kami sebagai Pengawas Dabin di SMPN 17 Purworejo.