Dolalak Bunga Rampai Kabupaten Purworejo tampil di pembukaan Expo Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Nusantara Batu

Dolalak Bunga Rampai Kabupaten Purworejo tampil di pembukaan Expo Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Nusantara Batu Hybrid Event 2022 di Balai Kota Among Tani Kota Batu, Jawa Timur.
Ditarikan oleh 8 penari yang diiringi 10 pemain musik pengiring ini merupakan siswa-siswi SMPN 4 Purworejo, tim sukses memukau tamu undangan diantaranya sejumlah pejabat dari Purworejo juga ikut menyaksikan, diantaranya Plt. Asisten Ekonomi dan Pembangunan Drs. Sutrisno, M.Si., Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Wasit Diono, S.Sos., Kepala Sekolah dan guru SMP Negeri 4 Purworejo.
Wasit Diono, S.Sos selaku Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kabupaten Purworejo menuturkan, “Kali ini Kabupaten Purworejo turut andil Expo Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Nusantara Batu Hybrid Event 2022 di Kota Batu, Jawa Timur dengan manampilkan kesenian Dolalak dari SMP Negeri 4 Purworejo”. 

 
 
“Pementasan kesenian ini bertujuan promosi kesenian khas Kabupaten Purworejo yaitu Dolalak, sebagai salah satu kesenian yang sudah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda (WBTb) Indonesia oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia tahun 2019”, ujarnya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Purworejo Wasit Diono, S.Sos juga menyampaikan, bahwa pementasan kesenian merupakan salah satu upaya pelestarian kesenian tradisional dan mengedukasi anak-anak lainnya, sehingga diharapkan semua anak sekolah bisa membawakan Tari Dolalak.
Sekilas tentang Kesenian Dolalak yang merupakan Kesenian Tradisional Khas Purworejo, Jawa Tengah. Gerak “kirig” dan alunan alat musik sederhana ( bedug dan kemprang) menjadikan ciri khas Dolalak. Tarian ini menggambarkan semangat anak muda yang membara, menjadikan persatuan dan kesatuan yang erat. Pertemanan yang menjadikan satu rasa, asa yang tidak dapat di pisahkan dan  tetap melestarikan kebudayaan  aslinya. 
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Purworejo Wasit Diono, S.Sos pementasan merupakan salah satu upaya pelestarian kesenian tradisional dan mengedukasi anak-anak lainnya, sehingga diharapkan semua anak sekolah bisa membawakan Tari Dolalak.