- BIMTEK PEMBELAJARAN BERBASIS DIGITAL DAN PEMBELAJARAN ALTERNATIF
- GELAR AKM BUKTI KEBERHASILAN PROGRAM KAMPUS MENGAJAR 8
- MENINGKATKAN LITERASI DAN NUMERASI MELALUI MEDIA BELAJAR MENARIK
- POHON HARAPAN: Inspirasi Baru di SD Negeri Golok
- MEMBANGUN KARAKTER SISWA MELALUI SOSIALISASI ANTI-BULLYING DAN GENRE DI SD
- MAJALAH DINDING KREATIF: PROGRAM KAMPUS MENGAJAR TINGKATKAN LITERASI SISWA
- MENGHIDUPKAN LITERASI MELALUI PROGRAM SEKOLAH ALAM DI SD NEGERI GOLOK
- Perkuat Kompetensi Pendidikan: Dindikbud Purworejo Gelar Bimtek Pendalaman Kurikulum Merdeka
- FESTIVAL LITERASI DAN NUMERASI KAMPUS MENGAJAR ANGKATAN 8 DI SD NEGERI KALIGESING KUTOARJO BERLANGSUNG MERIAH
- SEMPAT VAKUM SAAT PANDEMI COVID-19, MAHASISWA KAMPUS MENGAJAR ANGKATAN 8 AKTIFKAN KEMBALI EKSTRAKURIKULER PRAMUKA DI SDN 1 MLARAN
Otpimalisasi data upaya meningkatkan penyajian data akurat
Data merupakan sumber utama untuk menentukan arah kebijakan, tanpa data yang akurat pekerjaan yang akan dilaksanakan tentunya tidak berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Salah satu yang ditangani di DInas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Purworejo adalah data terkait dengan sekolah. Mulai dari jumlah satuan pendidikan, peserta didik sampai dengan kondisi bangunan sekolah yang ada di kabupaten Purworejo. Semua termaktub dalam metode aplikasi pendataan yaitu dapodik. Dari dapodik ini diharapkan segala data kebutuhan yang akan dilaksanakan mendatang dapat diprediksikan baik segi anggaranya ataupun target capaian kinerjanya.
Untuk itu dalam mendukung program dan kegiatan yang akan datang perlu dilakukan verfikasi validasi data agar data semakin optimal pengelolaanya. Melalui para koordinator kecamatan yang mewakili teman-teman operator dapodik tingkat satuan pendidikan, Dinas pendidikan Kepemudaan dan olahraga kabupten Purworejo berusaha menggali dan mengoptimalkan data di tingkat satuan pendidikan. Validasi data peserta didik, data kondisi sarana prasarana serta data tenaga pendidikan kependidikan yang ada di setiap satuan pendidikan diharapkan mampu menyajikan sumber data yang akurat akuntabel dan terpercaya.
Sebagaimana dalam rangka menerapkan standar pelayanan minimal dalam urusan pendidikan bahwa disebutkan warga usia sekolah diharapkan terlayani untuk mendapatkan haknya mengenyam pendidikan sampai 9 tahun. Dengan demikian tidak ada lagi masyarakat usia sekolah yang tidak mendapatkan haknya untuk bersekolah. Melalui optimalisasi data ini diharapkan ditemukan data usia sekolah yang belum terlayani haknya untuk bersekolah