- BIMTEK PEMBELAJARAN BERBASIS DIGITAL DAN PEMBELAJARAN ALTERNATIF
- GELAR AKM BUKTI KEBERHASILAN PROGRAM KAMPUS MENGAJAR 8
- MENINGKATKAN LITERASI DAN NUMERASI MELALUI MEDIA BELAJAR MENARIK
- POHON HARAPAN: Inspirasi Baru di SD Negeri Golok
- MEMBANGUN KARAKTER SISWA MELALUI SOSIALISASI ANTI-BULLYING DAN GENRE DI SD
- MAJALAH DINDING KREATIF: PROGRAM KAMPUS MENGAJAR TINGKATKAN LITERASI SISWA
- MENGHIDUPKAN LITERASI MELALUI PROGRAM SEKOLAH ALAM DI SD NEGERI GOLOK
- Perkuat Kompetensi Pendidikan: Dindikbud Purworejo Gelar Bimtek Pendalaman Kurikulum Merdeka
- FESTIVAL LITERASI DAN NUMERASI KAMPUS MENGAJAR ANGKATAN 8 DI SD NEGERI KALIGESING KUTOARJO BERLANGSUNG MERIAH
- SEMPAT VAKUM SAAT PANDEMI COVID-19, MAHASISWA KAMPUS MENGAJAR ANGKATAN 8 AKTIFKAN KEMBALI EKSTRAKURIKULER PRAMUKA DI SDN 1 MLARAN
Seminar Pendidikan Implementasi Disiplin Positif Menuju Sekolah Ramah Anak.
Pendidikan merupakanan suatu pola kehidupan yang tidak bisa ditinggalkan dan diremehkan. Setiap manusia dalam perkembangannya memerlukan pendidikan sebagai poin yang penting untuk dapat bertahan hidup. Pelaksanaan pendidikan bukan hanya mengantarkan manusia pada bertambahnya ilmu pengetahuan, namun lebih luas pendidikan merupakan usaha sadar untuk mengantarkan manusia menuju ke tingkat kedewasaan baik secara jasmani maupun rohani. Pendidikan diperlukan bukan hanya mengasah intelektual namun tujuan pendidikan lebih jauh dari itu, yaitu membentuk manusia yang berakhlak mulia. Undang-Undang Dasar 1945 setelah AmandemenBAB XIII tentang Pendidikan dan Kebudayaan Pasal 31 ayat 3, menjelaskan bahwa “Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional, yang meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, yang diatur dengan undang-undang.” Di Kurikulum Merdeka pembentukan karakter Profil Pelajar Pancasila menjadi fokus pengembangan sikap dalam pembelajaran. Salah satu hal yang sangat penting yaitu penerapan disiplin positif yang perlu dibiasakan pada siswa.
Selanjutnya dalam pendidikan tidak dapat terlepas dari instansi atau lembaga pendidikan yang menjalankannya yaitu sekolah. Sekolah bukan hanya tempat interaksi guru dan siswa untuk mentransfer dan memperoleh ilmu pengetahuan, sekolah merupakan tempat pembinaan bagi siswa untuk membentuk karakter yang baik dan mengembangkan keterampilannya supaya dapat menjadi manusia yang bermanfaat bagi masyarakat luas. Namun pada kenyataannya sekolah terkadang bukan tempat yang aman bagi siswa.
Perlu adanya penanganan untuk masalah-masalah tersebut supaya tidak semakin meresahkan dan menghilangkan kepercayaan orang tua yang menitipkan anaknya untuk dididik di setiap instansi pendidikan. Kerjasama antara pemerintah dan tenaga pendidik untuk mengembangkan sekolah tanpa kekerasan harus ditingkatkan
Hubungan dan pengaruh yang sangat besar antara Disiplin Positif dan pembentukan Sekolah Ramah Anak, untuk itu kami mengadakan Seminar Pendidikan tentang Implementasi Disiplin Positif Menuju Sekolah Ramah Anak.