- BIMTEK PEMBELAJARAN BERBASIS DIGITAL DAN PEMBELAJARAN ALTERNATIF
- GELAR AKM BUKTI KEBERHASILAN PROGRAM KAMPUS MENGAJAR 8
- MENINGKATKAN LITERASI DAN NUMERASI MELALUI MEDIA BELAJAR MENARIK
- POHON HARAPAN: Inspirasi Baru di SD Negeri Golok
- MEMBANGUN KARAKTER SISWA MELALUI SOSIALISASI ANTI-BULLYING DAN GENRE DI SD
- MAJALAH DINDING KREATIF: PROGRAM KAMPUS MENGAJAR TINGKATKAN LITERASI SISWA
- MENGHIDUPKAN LITERASI MELALUI PROGRAM SEKOLAH ALAM DI SD NEGERI GOLOK
- Perkuat Kompetensi Pendidikan: Dindikbud Purworejo Gelar Bimtek Pendalaman Kurikulum Merdeka
- FESTIVAL LITERASI DAN NUMERASI KAMPUS MENGAJAR ANGKATAN 8 DI SD NEGERI KALIGESING KUTOARJO BERLANGSUNG MERIAH
- SEMPAT VAKUM SAAT PANDEMI COVID-19, MAHASISWA KAMPUS MENGAJAR ANGKATAN 8 AKTIFKAN KEMBALI EKSTRAKURIKULER PRAMUKA DI SDN 1 MLARAN
Rapor Pendidikan sebuah platform digital yang menampilkan laporan hasil evaluasi sistem pendidikan
Rapor Pendidikan Indonesia Rapor Pendidikan Indonesia adalah sebuah platform digital yang menampilkan laporan hasil evaluasi sistem pendidikan yang bertujuan sebagai bahan penyempurnaan rapor mutu sebelumnya. Rapor Pendidikan Indonesia berbeda dengan Rapor Mutu. Rapor Pendidikan Indonesia adalah bentuk penyempurnaan dari Rapor Mutu, di mana di dalam platform ini disajikan data laporan hasil evaluasi sistem secara keseluruhan dengan mengacu pada Standar Nasional Pendidikan. Rapor Pendidikan Indonesia diharapkan dapat menjadi acuan bagi satuan pendidikan dan pemerintah daerah untuk mengidentifikasi, merefleksi, dan membenahi kualitas pendidikan Indonesia secara menyeluruh. Penyusunan Rapor Pendidikan dilakukan melalui berbagai asesmen atau survei nasional. Rapor Pendidikan diharapkan tidak hanya menampilkan pemetaan mutu pendidikan di daerah, namun mampu memberikan rekomendasi Perencanaan Berbasis Data (PBD).
Rapor Pendidikan dan Perencanaan Berbasis Data merupakan bagian dari kebijakan Merdeka Belajar untuk mewujudkan cita-cita Merdeka Belajar, yaitu pendidikan berkualitas untuk semua. Pemanfaatan platform Rapor Pendidikan dalam Perencanaan Berbasis Data akan mendorong terjadinya perubahan perbaikan dalam hal: (1) peningkatan angka partisipasi, mulai dari pendidikan anak usia dini hingga pendidikan menengah, (2) peningkatan kualitas layanan pendidikan yang dapat menghasilkan lulusan yang berkualitas; serta (3) pendistribusian layanan pendidikan di seluruh Indonesia sehingga tidak ada anak yang tertinggal.
Rapor Pendidikan disusun dari berbagai macam sumber yang sudah ada, seperti Asesmen Nasional, Data Pokok Pendidikan (Dapodik), data pendidikan dari Kementerian Agama, platform digital guru dan kepala sekolah, tracer study SMK,data Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), BAN PAUD, BPS, dan seterusnya. Kehadiran Rapor Pendidikan memudahkan pemangku kepentingan, mereka tidak perlu mengumpulkan data lainnya dalam melakukan perencanaan. Dengan adanya Platform Rapor Pendidikan, penyajian data menjadi terpusat sehingga satuan pendidikan tidak perlu menggunakan berbagai aplikasi. Pengoptimalan Platform Rapor Pendidikan untuk Perencanaan Berbasis Data dapat menciptakan siklus perbaikan yang berkesinambungan, demi meningkatkan mutu pendidikan.
Kendala dalam mengakses rapor pendidikan oleh satuan pendidikan dapat menjadi hambatan signifikan dalam upaya memberikan informasi yang akurat dan tepat waktu kepada siswa, orang tua, dan staf pendidikan. Pendampingan kepada satuan pendidikan yang belum mengakses rapor pendidikan merupakan langkah penting untuk membantu mereka mengatasi kendala dan memperkenalkan sistem yang memadai untuk menyusun dan mengakses rapor pendidikan secara efektif. Pendampingan satuan pendidikan yang belum mengakses rapor pendidikan oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT) menjadi bagian integral dari upaya peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia. Pendampingan oleh UPT memiliki peran strategis dalam memberikan bimbingan, pelatihan, serta teknis dukungan kepada satuan pendidikan yang memerlukan,guna memastikan bahwa informasi pendidikan yang penting dapat diakses dan dimanfaatkan secara efektif dalam proses pembelajaran dan pengembangan kurikulum. Berkaitan dengan hal tersebut, pada hari Kamis tanggal 21 Maret 2024 diadakan pendampingan kepada Satuan Pendidikan yang belum mengakses Rapor Pendidikan. Kegiatan ini dilaksanakan di Ruang Multi Media SMP Negeri 2 Purworejo dan diikuti oleh 23 orang. Narasumber kegiatan ini adalah wali wilayah dari BBPMP Jawa Tengah.
Ada beberapa materi yang disampaikan, antara lain mengeksplorasi Rapor Pendidikan, mengunduh Rapor Pendidikan, cara memanfaatkan Rapor Pendidikan dalam Perencanaan Berbasis Data. Di samping itu narasumber juga membantu Dinas Pendidikan dalam mengawal satuan Pendidikan mengeksplorasi serta mengunduh Rapor Pendidikan, dan melaksanakan Perencanaan Berbasis Data.